Rabu, 15 Agustus 2012

SIPUT DAN KATAK


Ada seekor siput selalu memandang sinis terhadap katak.
Suatu hari, katak yang kehilangan kesabaran akhirnya berkata kepada siput:
“Tuan siput, apakah saya telah melakukan kesalahan, sehingga Anda begitu membenci saya?”
 Siput menjawab: “Kalian kaum katak mempunyai empat kaki dan bisa melompat ke sana ke mari,
 Tapi saya mesti membawa cangkang yang berat ini, merangkak di tanah, jadi saya merasa sangat sedih.”
 Katak menjawab: “Setiap kehidupan memiliki penderitaannya masing-masing,
hanya saja kamu cuma melihat kegembiraan saya, tetapi kamu tidak melihat penderitaan kami (katak).”
 Dan seketika, ada seekor elang besar yang terbang ke arah mereka,
siput dengan cepat memasukan badannya ke dalam cangkang, sedangkan katak dimangsa oleh elang.

Pesan Moral:
Nikmatilah kehidupanmu, tidak perlu dibandingkan dengan orang lain. keirian hati kita terhadap orang lain akan membawa lebih banyak penderitaan. Lebih baik pikirkanlah apa yang kita miliki. Hal tersebut akan membawakan lebih banyak rasa syukur dan kebahagiaan bagi kita sendiri.

Ajaran Dari Buddha Chi Kung



Seluruh kehidupan di dunia ini sudah di atur oleh penguasa, apa lagi yang mau di mohon ?

Hari ini, kita tidak tahu masalah hari esok, apa yang mau di khawatirkan ?

Kakak adik adalah bersaudara. apa yang perlu di pertengkarkan ?

Di dunia sulit untuk menemukan kebahagiaan, mengapa harus sedih ?

Kalau belum mendapatkan keberuntungan. apa yang harus di paksakan ?

Berpakaianlah yang sederhana dan sopan, apa yang mau di pamerkan ?

Sebagaimana lezatnya makanan , Itu hanya sebatas lidah. mengapa harus rakus ?

Setelah meninggal, tidak ada apapun yang dibawa. kenapa harus pelit ?

Di satu sisi mendapatkan, di sisi lain kehilangan. kenapa harus serakah ?

Di atas kita ada tuhan yang melihat kita, mengapa harus mengelabuhi ?

Kedudukan, Kekayaan, Kemuliaan, bagaikan mekarnya bunga. Apa yang mau di angkuhkan ?
Kekayaan dan kemuliaan orang telah di atur sang penguasa. Mengapa harus iri ?

Jika kehidupan masa lalumu tidak membina. Sekarang anda menderita. Mengapa harus mengeluh ?

Orang yang berjudi tidak aka nada hasil baik. Apa yang mau di permainkan ?

Kalau saling membalas dendam, kapan akan selesai ? mengapa harus bermusuhan?

Masalah dunia, bagaikan bermain catur. Apa yang mau di perhitungkan ?

Orang pintar adakalanya di sesatkan oleh kepintarannya sendiri. Mengapa harus licik?
Berdusta akan mengikis habis rejeki kita sendiri. Mengapa harus berdusta ?

Segala kesalahpahaman, akhirnya akan jernih juga. Apa yang mau di perdebatkan ?

Tidak ada seorang pun yang bebas dari masalah. Mengapa harus menyalahkan ?

Goa Nurani ada di dalam hati manusia, bukan di gunung. Apa yang mau dicari ?

Menipu orang adalah petaka, memaklumi orang adalah berkah. Apa lagi yang mau di ramalkan ?

Sekali ajal menjemput, segalanya akan berakhir. Apa lagi yang perlu di sibukkan ?

Tubuh Jasmani ini memang bisa sakit,
Tetapi janganlah membuat pikiran kita menjadi sakit.

Sesungguhnya kehidupan tidaklah pasti,
Namun kematian sudahlah pasti.

Bila kematian tiba,
Tak ada yang kau bawa serta.
Harta, Kemewahan, bukanlah lagi milikmu.
Kedudukan, Nama, dan kekuasaan, semua telah hilang.

Siapa yang mengiringi perjalananmu ?
Lenyap sudah tali ikatan.
Teman, Sahabat, keluarga tercinta, hanyalah tinggal kenangan.

Kini aku ingat,
Berbuatlah banyak kebaikkan dan ber-Amal.

SEMOGA
SEMUA MAHLUK HIDUP DAPAT HIDUP BAGAGIA

Senin, 13 Agustus 2012

20 AJARAN WELAS ASIH DEWI KWAN IM


20 Ajaran Welas Asih Dewi Kwan Im :

01.  Jika orang lain membuatmu susah, anggaplah itu tumpukan rejeki.
02.  Mulai hari ini belajarlah menyenangkan hati orang lain.
03.  Jika kamu merasa pahit dalam hidupmu dengan suatu tujuan, itulah bahagia.
04.  Lari dan berlarilah untuk mengejar hari esok
05.  Setiap hari kamu sudah harus merasa puas dengan apa yang kamu miliki saat ini.
06.  Setiapkali ada orang memberimu satu kebaikan, kamu harus mengembalikannya sepuluh kali lipat.
07.  Nilailah kebaikan orang lain kepadamu, tetapi hapuskanlah jasa yang pernah kamu berikan pada orang lain.
08.  Dalam keadaan benar kamu difitnah, dipersalahkan dan dihukum, maka kamu akan mendapatkan pahala.
09.  Dalam keadaan salah kamu dipuji dan dibenarkan, itu merupakan hukuman.
10.  Orang yang benar kita bela tetapi yang salah kita beri nasihat.
11.  Jika perbuatan kamu benar, kamu difitnah dan dipersalahkan, tapi kamu menerimanya, maka akan datang kepadamu rezeki yang berlimpah-ruah.
12.  Jangan selalu melihat / mengecam kesalahan orang lain, tetapi selalu melihat diri sendiri itulah kebenaran.
13.  Orang yang baik diajak bergaul, tetapi yang jahat dikasihani.
14.  Kalau wajahmu senyum hatimu senang, pasti kamu akan aku terima.
15.  Dua orang saling mengakui kesalahan masing-masing, maka dua orang itu akan bersahabat sepanjang masa
16.  Saling salah menyalahkan, maka akan mengakibatkan putus hubungan.
17.  Kalau kamu rela dan tulus menolong orang yang dalam keadaan susah, maka jangan sampai diketahui bahwa kamu sebagai penolongnya.
18.  Jangan membicarakan sedikitpun kejelekan orang lain dibelakangnya, sebab kamu akan dinilai jelek oleh si pendengar.
19.  Kalau kamu mengetahui seseorang berbuat salah, maka tegurlah langsung dgn kata-kata yang lemah lembut hingga orang itu insaf.
20.  Doa dan sembah sujudmu akan aku terima, apabila kamu bisa sabar dan menuruti jalanku.

Rabu, 01 Agustus 2012

Surat Dari anak untuk IBU

Mama,
Aku tidak tau harus bilang bagaimana,
Aku punya banyak salah sama mama,
Aku sering membuat mama susah karena aku yang nakal,
Aku sering membuat mama marah karena kenakalan ku,

Ma,
Terima kasih buat semuanya yang mama kasih ke aku,
Terima kasih karena mama sudah merawat aku dari kecil hingga sekarang ini

Mama,
Aku sayang sama mama
Aku merasa belum bisa memberikan apa - apa untuk mama
Aku merasa belum berhasil membuat mama senang setiap saat
Aku merasa kalo aku cuma bisa membuat mama pusing

mama,
Aku cuma bisa bilang terima kasih..
Aku sayang sama mama..